Rindu tetaplah rindu mesti dia bukan lagi milik ku..
Salam sejahtera selalu,salam bahagia selalu,salam seribu salam untuk para pecinta Puisi Cinta para pengemar Sajak Luka para pemerhati Rangkaian Puisi Chinta Lintang....
Kemarin telah kami sajikan Puisi Sedih Puisi Cinta Sejati Puisi cinta Pergi tentunya yg telah kami rilis bertajuk Puisi Rindu Yang Terlarang
Kini akan kami sajikan sebuah Puisi maha karya CHINTA LINTANG
Kenangan indah saat-saat bersama mu merajah sukma
Menggoda rindu akan manisnya masa_masa bersama...
Gimana ku mampu melupakan mu sementara bayang_bayang mu masih merajah jiwa ku...
MEMBINGKAI RINDU TERLARANG
Sesak rasa di hati kian menghimpit nadi
Riak_riak sunyi menyelip menari_nari asik mengusik rindu sesekali menyerkap menghampiri...
Ku hamburi jalan penuh landai luluh lungai saat desir angin mengapai
Ku ingin teriak kan kidung kesyahduan sekencang badai&terlepas melayang tinggi bagai menembus dinding tebalnya tirai…
Biar kau dengar jeritan ku dari sini
Biar kau rasakan siksaan rindu mencabik tiap hari…
Chinta…
Entah sudah berapa purnama berlalu menghilang
Indah wajah mu masih jua terbayang
Canda tawa mu masih ternaung jelas tak mau lepas…
Rasa yg masih terikat erat tak pernah rentan bahkan lelah melewati semat menembus dalamnya delema…
Trus&trus merajah dada mega pun menyapa berkedut-kedut menyela jiwa ketika suapkan rasa pada neraca rindu tergilas roda-roda mengeliat kencang membunuh raga…
Chinta…
Haruskah cambuk geliat rindu ku simpan sendiri
Pada getar dawai hati bening kilau embun dan segaris nada berbunyi
Ataukan hanya tersembunyi dibalik teka-teki sbuah misteri…
Achhhh…Chinta…ku rindu…
Mungkinkah kau juga merasakan rindu yang sama…
Seperti ngilu yang menggigit saat bayang mengoda…
Tiap deru nafas ini trus berdenyut menyebut nama mu
Menyerbu menyuak hingga tak memberi ku sedikit waktu…
Ada kamu di mana pun itu…
Namun…
Apalah daya ku Rindu ini sungguh terlarang
Kau dah punya ikatan yang tak mungkin terlepaskan…
Andai kau tahu betapa sakitnya rindu ini
Mungkin hanya derain air mata yg mungkin kau ciptakan
Dengan segala penyesalan yg selalu mengunyak batin kehidupan…
Tapi sekarang kau dah bahagia tak mungkin lagi merasakan arti kerinduan…
Biarlah…biarlah semuanya terbungkus menjadi kidung masa lalu
Ku hanya mampu menuliskan tentang Puisi Rindu ku pada mu
Membingkai kisah indah itu dalam memori cinta ku
Serta ku lukis nama mu direlung hati ku…
I MISS U CHINTA
Maafkan jika ku harus pergi
Karena kini kau uah ada yg memiliki...
Tapi rindu ini akan ku patri sampai ajal menjemput ku nanti……
0 Response to "Rindu Terlarang"
Posting Komentar